Welcome

Enjoying Inside

Mengenai Saya

Foto saya
I can be what i want, always be myself, n never thinks about what people think, cz i am the owner of myself. life must go on, n never flat. trust that GOD always with u.

Kamis, 11 September 2008

AMONIAK

Sifat-Sifat Amoniak

Amoniak adalah senyawa yang tersusun dari nitrogen dan hidrogen dengan rumus NH3.
Sifat-sifat amoniak adalah :
  • Titik beku -77,74oC dan titik didih -33,5oC
  • Pada suhu dan tekanan biasa bersifat gas dan tidak berwarna, beratnya lebih ringan dan baunya merangsang
  • Amoniak memiliki sifat basa, larutan amoniak yang pekat mengandung 28%-29% amoniak pada suhu 25oC
  • Amoniak mudah kuat dalam air, pada tekanan 1 atm dan suhu 0oC kelarutannya 422,8% amoniak dalam air berbentuk ammonium hidrogsida
  • Pada pH rendah amoniak menjadi NH4+

Kondisi amoniak yang tinggi pada permukaan air akan menyebabkan kematian ikan yang terdapat pada perairan tersebut. Konsentrasi amoniak bebas dapat meningkat seiring dengan peningkatan pH dan pengaruh hambatannya pada bakteri nitrobacter lebih tinggi daripada penghambatannya untuk nitrosomonas. Amoniak bersifat larut dalam air dan amoniak dalam bentuk larutan dapat didesorbsi. Hanya amoniak dalam bentuk gas yang dapat didesorbsi yaitu dalam bentuk tidak terionosasi (NH3).

Pada limbah yang tidak diolah, nitrogen dijumpai dalam bentuknitrogen organik dan komponen ammonium. Nitrogen organik tersebut akan diubah oleh aktivitas mikroba menjadiion ammonium. Bila kondisi lingkungan mendukung maka mikroba nitrifikasi akan mampu mengoksidasi amoniak.Mikroba tersebut bersifat autropik yaitu mendapatkan energinya melalui proses oksidasi dari ion ammonium atau nitrit yang tesedia.

Bahan organik yang mengandung bahan nitrogen bila mengalami oksidasi pada perlakuan penanganan limbah secara biologis maka akan menghasilkan amoniak dari persenyawaan yang terbentuk dan persenyawaan tersebut akan dijumpai dalam bentuk larutan.

Toksitas

Amoniak pada konsentrasi rendah dapat dikenali karena baunya menyengat, dalam kondisi konsentrasi tinggi sangat berpengaruh terhadap alat pernafasan.
Gejala-gejala keracunan amoniak :
  • Amoniak dalam bentuk uap atau gas menyebabkan rangsangan dngan membentuk gelembung-gelembung gas berisi air pada selaput lendir alat pernafasan. Amoniak dalam keadaan pekat dapat menimbulkan radang mata, racang tenggorokan, dan tubuh lemas
  • Kontak dengan kulit menimbulkan luka bakar dan kulit melepuh
  • Larutan amoniak yang tertelan atau terminum dapat menimbulkan gejala gangguan patologis yaitu gangguan terhadap organ-organ dalam seperti hati, ginjal, dan menimbulkan komplikasi.

2 komentar:

Adink mengatakan...

Tolong sumbernya dicantumkan Mbak

Adink mengatakan...

Tolong sumbernya di pos kan juga Mbak